airmasterheatingacrepairphoenix.com – Hiu Tutul merupakan spesies ikan besar yang masih hidup di bumi.

 

Deskripsi Fisik dan Ukurannya

• Ikan Terbesar, rata-rata panjangnya mencapai 9 hingga 12 meter, dan beberapa hie tercatatat melebihi 18 meter. Beratnya mencapai 20 meter hingga 40 ton.
• Pola Unik, pola bintik-bintik atau tutul berwarna putih kekuningan yang menyerupai papan catur pada kulitnya.
• Kepala Lebar, Hiu Tutul memiliki kepala yang sangat lebar dan datar dengan moncong tumpul serta mulut besar yang terletak di bagian depan (terminal), bukan di bawah seperti kebanyakan hiu.

Pola Makan dan Perilaku

• Bukan Predator, Meskipun ukurannya raksasa, Hiu Tutul sama sekali tidak berbahaya bagi manusia. Mereka adalah pemakan filter (filter feeder).
• Makanan Utama, Makanan utamanya adalah plankton, krill, telur ikan, dan organisme kecil lainnya.
• Cara Makan, Mereka berenang dengan mulut terbuka lebar, menyaring air yang masuk ke dalam mulut melalui insangnya. Mereka dapat memproses volume air yang sangat besar dalam satu jam.

Habitat dan Migrasi

• Distribusi, Hiu Tutul adalah spesies pelagis (hidup di laut terbuka) yang dapat ditemukan di perairan tropis dan hangat di seluruh dunia, kecuali di Laut Mediterania.
• Migrasi, Mereka melakukan migrasi musiman untuk mencari konsentrasi plankton yang tinggi di lokasi tertentu.
• Lokasi Populer di Indonesia, ada di Teluk Cenderawasih (Papua) dan Talisa / Botubarani (Gorontalo).

Reproduksi dan Umur

• Umur Panjang, Diperkirakan Hiu Tutul dapat hidup hingga 70—100 tahun.

 

Hiu Tutul adalah indikator penting kesehatan laut dan menjadi daya tarik utama bagi ekowisata selam di banyak negara, termasuk Indonesia.